Detail Artikel
Pasang Behel atau Kawat Gigi Murah Berkualitas
By fdc Dental Clinic
3418
Pasang Behel atau Kawat Gigi Murah Berkualitas
Masih menjadi tren gaya di masa kini berkat warna-warni cantik pada karetnya, behel gigi sebenarnya memiliki fungsi yang lebih penting. Fungsi utama pasang behel gigi adalah mengembalikan posisi dan struktur gigi sebagaimana mestinya. Tak sekedar untuk estetika, memperbaiki struktur gigi atau meratakan gigi menggunakan kawat gigi ini berhubungan dengan fungsi gigi itu sendiri, lho.
Pasang behel gigi juga sebaiknya tidak asal cantik atau murah, ya. Hal ini penting untuk dipahami karena tentunya pemasangan behel digunakan untuk memperbaiki susunan gigi yang akan berpengaruh tak hanya terhadap struktur, namun juga kesehatan dan kebersihan dari gigi dan mulut kita. Bentuk gigi, rahang, dan mulut setiap orang juga berbeda, dibutuhkan pemeriksaan lebih lanjut dan cara pemasangan yang sesuai dengan bentuk keseluruhan mulut kamu. Jadi, jangan asal pasang, ya!
Sebelum pasang behel gigi atau memakai kawat gigi, penting bagi kita untuk memahami perbedaan jenis behel gigi dan masing-masing penggunaannya, proses pemasangan, informasi mengenai harganya. Yuk, langsung simak pembahasannya di bawah ini.
Apa saja jenis behel atau kawat gigi?
Setelah Dokter Gigi menyarankan pemakaian behel, kamu akan dijelaskan mengenai pilihan jenis kawat gigi yang tersedia. Masing-masing kawat gigi ini memiliki kebutuhan penggunaannya sendiri. Dokter Gigi kamu akan menjelaskan jenis kawat gigi mana yang dibutuhkan untuk kondisi gigimu.
Berikut adalah beberapa jenis behel dan penggunaannya:
1. Pasang Behel Konvensional/Behel Metal
Di antara semua jenis behel lainnya, mungkin behel konvensional atau behel metal adalah salah satu jenis yang paling sering kita lihat sehari-hari, atau paling tidak yang menetap diingatan kita. Hal ini karena karet warna-warni ikonik pada bagian bracketnya.
Behel konvensional ini terbuat dari logam anti karat berkualitas tinggi, sementara bracketnya terbuat dari metal, berbentuk kotak kecil yang melekat pada permukaan gigi. Bracket disambungkan pada gigi menggunakan Orthodontic ring, cincin yang terbuat dari stainless steel atau titanium. Kemudian, kawat fleksibel akan menghubungkan masing-masing bracket, memberikan dorongan agar gigi bisa bergeser perlahan menuju posisi seharusnya.
Sebagai sentuhan akhir, karet o-ring dipasang untuk menjaga kawat agar tak bergeser. Warna-warni karet o-ring inilah yang kerap menjadi favorit para pengguna behel. Para pengguna bisa memilih warna karet behel sesuai seleranya. Tak jarang juga yang menggunakan warna karet behel ini untuk menunjukkan karakter gaya berpakaian masing-masing.
Baca juga: Inilah Harga Serta Jenis Perawatan Behel Gigi Terupdate 2024
2. Pasang Behel Transparan
Berbeda dengan behel konvensional metal, behel transparan menggunakan material kawat dan bracket yang terbuat dari sapphire. Warna sapphire yang digunakan serupa dengan warna gigi, membuatnya lebih tersembunyi. Bentuk dan cara kerjanya sama dengan kawat gigi metal, namun tampilan yang tidak menarik perhatian ini membuatnya menjadi pilihan yang sangat menarik bagi sebagian besar pengguna behel.
3. Pasang Behel Self-Ligating
Behel Self-ligating adalah behel yang dilengkapi dengan klip yang mengunci posisi kawat di gigi. Behel ini tidak menggunakan karet elastis untuk mengikat kawat bracket gigi, hal ini berkat desain dengan slot khusus yang dapat menjaga kawat tetap stabil sehingga meminimalisir friksi dan membuat pergerakan rahang maupun gigi juga lebih fleksibel.
Behel ini tersedia dalam dua jenis material, metal dan clear. Behel self-ligating juga dikenal dengan behel Damon, yang sebenarnya adalah merk behel yang telah lekat dengan jenis ini.
4. Pasang Aligner Gigi
Aligner gigi adalah alat medis berbahan plastik bening yang digunakan untuk merapikan gigi yang berantakan selain behel gigi.
Alih-alih menggunakan kawat seperti behel pada umumnya, aligner terbuat dari plastik transparan yang dibentuk sesuai dengan susunan gigi Anda.
Fungsi aligner gigi sama seperti behel, yaitu mengembalikan susunan gigi ke lengkungan yang sesuai dengan menggunakan cetakan plastik.
Karena alat ini dibuat dengan menyesuaikan susunan gigi, Anda mungkin perlu menggunakan satu set aligner untuk gigi atas dan bawah.
Selain itu, jumlah aligner yang digunakan akan bervariasi sesuai dengan kebutuhan tiap pasien.
Kelebihan dari penggunaan aligner yakni Anda bisa tetap makan seperti biasanya. Pasalnya, alat ini dapat dilepas-pasang sesuai kebutuhan.
Salah satu merek clear aligner yang populer adalah KLAR. Anda dapat menanyakan pada dokter gigi mengenai ketersediaan merek ini.
Bagaimana proses pasang behel?
Pemasangan behel atau pemakaian kawat gigi akan dilakukan sesuai dengan rekomendasi Dokter Gigi. Agar behel atau kawat gigi atau behel kamu dapat terpasang dengan baik, aman, dan nyaman, pahami dulu keseluruhan proses penggunaan kawat gigi di bawah ini:
- Konsultasi dengan Dokter Gigi di cabang terdekat fdc Dental Clinic
- Pemeriksaan kesehatan secara keseluruhan, terutama pada bagian mulut, gigi, dan rahang.
- Melakukan foto rontgen untuk melihat kondisi rahang dan gigi.
- Mencetak bentuk rahang dan gigi untuk menentukan jenis perawatan yang sesuai.
- Bila diperlukan, pasien perlu melakukan tindakan pencabutan gigi untuk memberikan ruang sehingga gigi bisa bergeser dengan baik.
- Permukaan gigi dibersihkan secara menyeluruh agar kawat gigi bisa menempel dengan baik.
- Bracket kemudian dilekatkan pada gigi menggunakan alat perekat yang juga diletakkan pada permukaan gigi.
- Setelah residu bahan perekat dibersihkan, pemasangan akan berlanjut dengan menggunakan orthodontic ring, kawat fleksibel, dan karet o-ring.
- Bagian gigi dan kawat gigi akan disinari dengan cahaya khusus untuk memperkuat lekatan keduanya.
Apa efek samping dari pasang behel atau kawat gigi?
Ada beberapa risiko dan efek samping dalam pemasangan behel gigi, beberapa di antaranya adalah:
1. Penumpukan Plak
Keberadaan behel atau kawat gigi pada mulut akan membuat sisa makanan lebih mudah menyangkut. Jika tidak dibersihkan dengan benar dan menyeluruh, maka sisa makanan tersebut akan terjadi penumpukan plak yang berujung pada hilangnya lapisan enamel pada gigi.
2. Rasa Sakit atau Tidak Nyaman Sementara
Pada awal mula pemakaian behel, biasanya akan muncul rasa sakit atau tidak nyaman akibat benda baru yang masuk ke dalam mulut. Namun, rasa tersebut akan hilang seiring waktu kita terbiasa dengan behel gigi tersebut. Jika rasa sakit atau tidak nyaman tak kunjung hilang, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan Dokter Gigi Spesialis kamu, ya.
Risiko memang selalu ada, tapi tak perlu khawatir, semua bisa dihindari jika kita patuh terhadap arahan yang benar dari Dokter Gigi atau Dokter Gigi Spesialis.
Baca juga: Bukan Hanya Estetika, Ini 5 Manfaat Behel untuk Kesehatan
Berapa biaya pasang behel di Dokter Gigi?
Harga pasang behel di Dokter Gigi atau Klinik Gigi bervariasi tergantung jenisnya. Untuk memastikan kualitas dan kenyamanan pasien, fdc Dental Clinic menyediakan layanan pemasangan behel yang ditangani langsung oleh Dokter Gigi Profesional & Berpengalaman.
Pasang Behel Mulai dari 1 Jutaan Rupiah
Harga pasang behel oleh Dokter Gigi di fdc Dental Clinic mulai dari 1 jutaan rupiah dari harga normal 5 juta khusus untuk pengguna baru aplikasi fdc Dental Clinic. Harga ini sudah termasuk biaya konsultasi dan pemasangan kawat pada gigi bagian atas dan bawah.
Pasang Behel Bisa Cicilan 0% dengan Tenor Hingga 6 Bulan
Ingin pasang behel murah? Selain metode pembayaran tunai, fdc Dental Clinic juga menyediakan fasilitas cicilan, lho. Cicilan bisa dilakukan melalui aplikasi Blibli atau menggunakan EDC Bank BCA, Mandiri & BNI. Selain itu, fdc Dental Clinic juga menyediakan beberapa metode pembayaran lain untuk perawatan behel, di antaranya dengan Gopaylater, Sodexo, atau Kredivo.
Simpel dan terasa lebih ringan, kan? Tunggu apalagi, segera atasi masalah gigi dan mulutmu ke fdc Dental Clinic terdekat, yuk!
Baca juga: Trik Memilih Warna Karet Behel Kekinian Biar Makin Bagus
Promo lainnya yang mungkin anda butuhkan